The Double Degree Program in Animal Science is a prestigious collaborative initiative between the Faculty of Animal Science at Universitas Gadjah Mada (UGM), Kyoto University in Japan, and National Taiwan University (NTU) in Taiwan. This program offers students an unparalleled opportunity to earn two Master’s degrees from world-renowned institutions over a span of three years.

Program Objectives:

1. To enhance the quality of education and research in the field of Animal Science.
2. To cultivate global leaders in animal science who are well-equipped to address the challenges of the future.
3. To strengthen international academic collaborations between UGM, Kyoto University, and NTU.

List of Study Program in Partner University:

1. Applied Biosciences, Kyoto University, Japan
2. Food Science and Biotechnology, Kyoto University, Japan
3. Natural Resource Economics, Kyoto University, Japan
4. Agricultural Economics, National Taiwan University, Taiwan
5. Animal Science and Technology, National Taiwan University, Taiwan
6. Food Science and Technology, National Taiwan University, Taiwan

Enroll Requirements

• Bachelor’s Degree: Applicants must have a bachelor’s degree or equivalent from an accredited institution in a relevant field.
• Academic Transcripts: Official transcripts showing a minimum GPA of 3.0 on a 4.0 scale.
• Diploma: The original diploma from the previous educational program.
• English Proficiency Test: A valid certificate from an English proficiency test such as TOEFL, IELTS, or UGM’s Academic English Proficiency Test (AcEPT).
• Academic Aptitude Test: A valid certificate from an academic aptitude test such as UGM’s Postgraduate Academic Potential Test (PAPs UGM), Basic Academic Potential Test (TPDA PLTI), or BAPPENAS’s Academic Potential Test (TPA).
• Accreditation Certificate: A valid accreditation certificate for the bachelor’s program from the National Accreditation Board for Higher Education (BAN-PT).
• Passport and Photograph: A colored scan of the passport (cover page and personal information pages) and an official passport-sized photograph.
• Additional Documents such as a curriculum vitae, personal statement, research proposal, recommendation letters, and financial support statement.
• For specific programs, please refer to https://um.ugm.ac.id/prosedur-pendaftaran-magister/

Scholarship for Double Degree read more

Fakultas Peternakan UGM menyelenggarakan Program Fast Track bagi mahasiswa dari Program S1 Ilmu dan Industri Peternakan untuk melanjutkan studi pada Program Studi Magister Ilmu Peternakan dalam waktu 5 tahun atau 5 tahun 1 bulan. Penerimaan mahasiswa fast track ini diperuntukan pada Penerimaan Mahasiswa Pascasarjana untuk perkuliahan Semester Gasal TA. 2024/2025.

Persyaratan Pendaftar

Adapun syarat pendaftar sebagai berikut:

http://ugm.id/FormulirPendaftaranFastTrack read more

Pada tanggal 26 Oktober 2022, Fakultas Peternakan UGM melepas 14 wisudawan program magister dan 3 wisudawan program doktor. Sebelumnya, telah dilakukan upacara Wisuda Pascasarjana Periode I TA. 2022/2023 di Grha Saba Pramana UGM dan diwisuda oleh Rektor UGM.

Pada periode kali ini, Ketua Program Studi Doktor Ilmu Peternakan menyampaikan bahwa lulusan prodi Magister Ilmu Peternakan memiliki rerata IPK 3,88, sedangkan lulusan prodi Doktor Ilmu Peternakan 3,92. Hal ini menunjukkan bahwa rerata IPK prodi Magister Ilmu Peternakan dan Doktor Ilmu Peternakan lebih tinggi dari pada rerata universitas masing-masing yaitu 3,72 dan 3,85. Beliau juga menambahkan bahwa rerata masa studi lulusan prodi Magister Ilmu Peternakan yaitu 2 tahun 2 bulan, lebih cepat dibandingkan rerata lulusan magister di Universitas yaitu, 2 tahun 4 bulan. Rerata masa studi lulusan prodi Doktor Ilmu Peternakan lebih lama dari universitas yaitu 5 tahun 4 bulan. Meskipun demikian, prodi tetap berupaya mempersingkat masa studi mahasiswa doktor. Pada kesempatan kali ini, salah satu lulusan magister terbaik berasal dari Prodi Magister Ilmu Peternakan atas nama Mutiara Mustika Putri Mahanani, S.Pt., M.Sc. Mutiara medapatkan IPK 4,00 dengan predikat Pujian. read more

Program Studi Magister Ilmu Peternakan dan Doktor Ilmu Peternakan membuka kesempatan beasiswa prestasi. Beasiswa akan diberikan berupa reimburse UKT sebesar 50%. Beasiswa ini ditujukan kepada mahasiswa Program Studi Magister Ilmu Peternakan dan Doktor Ilmu Peternakan angkatan 2021 Semester Genap.

Panduan dapat diunduh disini.
Formulir beasiswa dapat diunduh disini.

Jadwal pendaftaran:

*Waktu dapat berubah

Fakultas Peternakan UGM menyelenggarakan Program Fast Track bagi mahasiswa dari Program S1 Ilmu dan Industri Peternakan untuk melanjutkan studi pada Program Studi Magister Ilmu Peternakan dalam waktu 5 tahun atau 5 tahun 1 bulan. Penerimaan mahasiswa fast track ini diperuntukan pada Penerimaan Mahasiswa Pascasarjana Semester Genap TA. 2022/2023.

Panduan, tata cara seleksi, dan jadwal kegiatan dapat diunduh melalui tautan yang dapat diakses disini.

Formulir dapat diunduh disini.

Pada bulan September 2022, Fakultas Peternakan bersama Program Studi Magister dan Doktor Ilmu Peternakan menjadi penyelenggara program joint seminar. Program ini merupakan program lanjutan yang diberi judul The 3rd Joint Graduate Seminar on Animal Science. Sebelumnya, telah dilakukan seminar The 1st Joint Graduate Seminar yang dilaksanakan di Malaysia pada tahun 2019 dan pada tahun 2021 yaitu 2nd Joint Graduate Seminar dengan tema Exploring Links among Livestock, Agricultural Education and Tourism in Sustainable Development. read more

Formulir S3 dapat diunduh disini.

Program Pascasarjana Fakultas Peternakan UGM menerima mahasiswa baru Program Pascasarjana untuk program Magister. Acara diselenggarakan pada Kamis (3/2) secara daring. Kegiatan dihadiri oleh Ketua Program Studi, Sekretaris Program Studi, tenaga kependidikan, dan mahasiswa baru.

Ir. Nafiatul Umami, S.Pt., M.P., Ph.D., IPM., ASEAN. Eng., Ketua Program Studi Magister Fakultas Peternakan UGM, menyampaikan terkait dengan teknis perkuliahan. Kuliah mulai semester genap akan dilaksanakan secara bauran. Pertemuan daring atau luring akan didiskusikan lebih lanjut dengan dosen pengampu mata kuliah. Kegiatan kuliah bauran tetap dilakukan dengan menaati protokol kesehatan dan perkembangan kondisi pandemi Covid-19. read more

Program Pascasarjana Fakultas Peternakan UGM melangsungkan wisuda bagi mahasiswa Magister dan Doktor Periode II 2021/2022 pada Kamis (27/8) secara bauran di Auditorium drh. R. Soepardjo Fakultas Peternakan UGM. Acara dihadiri oleh pimpinan fakultas, dosen, dan perwakilan mahasiswa. Sebanyak 11 mahasiswa Magister dan 1 mahasiswa Doktor diwisuda dalam wisuda kali ini.

Jumlah wisudawan Magister dari minat studi Nutrisi dan Makanan Ternak adalah sebanyak 6 orang, dari minat studi Sistem Produksi Ternak 2 orang, minat studi Teknologi Hasil Ternak 1 orang, dan minat studi Reproduksi dan Pemuliaan Ternak Tropik 2 orang. Satu wisudawan Doktor berasal dari minat studi Nutrisi dan Makanan Ternak. Program Pascasarjana Fakultas Peternakan UGM sampai dengan Januari 2022 telah meluluskan 863 orang dari program Magister dan 143 orang dari program Doktor. Rerata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan masa studi mahasiswa program Magister di Fakultas Peternakan adalah 3,83 dengan rerata masa studi 2 tahun 5 bulan. Rerata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan masa studi mahasiswa program Doktor di Fakultas Peternakan adalah 3,83 dengan rerata masa studi 4 tahun 3 bulan. Rerata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan masa studi mahasiswa program Magister di tingkat Universitas Gadjah Mada adalah 3,67 dengan rerata masa studi 2 tahun 4 bulan. Rerata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan masa studi mahasiswa program Doktor di tingkat Universitas Gadjah Mada adalah 3,77 dengan rerata masa studi 4 tahun 7 bulan. read more

Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HMP) Fapet UGM menyelenggarakan pemilihan ketua periode 2022. Pemilihan dilaksanakan pada Rabu (26/1) melalui voting daring. Luluk Lailatun Nurjanah dan Hafi Luthfi Sanjaya, mahasiswa Angkatan 2021, menjadi kandidat dalam pemilihan tersebut.

Mahasiswa dari Program Studi Magister dan Doktor Fapet UGM turut ambil bagian dalam pemilihan. Sebanyak 54 mahasiswa berpartisipasi dalam voting. Luluk Lailatun Nurjanah mendapatkan 51,9% suara sedangkan Hafi Luthfi Sanjaya mendapat 48,1% suara. Dengan demikian, pemenang dalam pemilihan ketua adalah Luluk Lailatun Nurjanah. read more